Tuesday, 27 March 2012

Buku Resep Salah Ketik, Bikin Celaka

Jangan anggap remeh sepatah kata, bahkan sebuah huruf. Bila salah mengetikannya, bisa menimbulkan masalah. Begitulah yang di alami perusahaan penerbitan di kota Sydney, Australia. Sebanayak 7.000 buku resep terpaksaharus di cetak ulang karena terdapan kesalahan ketik. Kerugiannya mencapai miliaran rupiah. Peristiwa ini terjadi pada pertengahan April 2010.
Apakah yang salah ketik ? pada cetakan pertama buku itu terdapat  kata-kata salt dan freshly ground black people, atau yang memiliki arti ‘garam dan orang hitam segar.’ Kata black people tentu saja salah besar, dan mengandung SARA besar. Seharusnya ejaan yang terdapan dalam buku itu pepper atau yang berarti lada hitam.
Kepala Penerbit Penguin Group Australia Bob Sessions mengakui adanya kesalahan ketik tersebut. Dan menurutnya itu aadalah kesalahan yang bodoh. “ kami sangat malu sekali, karena hal ini bukan hanya menjadi masalah makna, tetapi  juga menyinggung  perasaan orang,” katanya, seperti di kutup kantor berita AP, senin (19/4/2010).
Bob Sessions menggatakan pihaknya telah memberitahukan  kepda semua tokoh buku, jika masih ada yang mengeluhkan tentang buku yang salah ketik itu, segera menggantinya dengan buku baru yang telah di ralat, “ tetapi buku pertama yang suda ada di tokoh akan sulit di tarik lagi,” katanya. Akibat kesalahan itu penerbitnya rugi sekitar Rp 254,72 juta.

0 komentar:

Post a Comment